GITJ Pati sendiri adalah anggota dari Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) yang memiliki wilayah atau daerah pelayanan yang sangat luas, yaitu di sebagian besar di tanah Jawa dan beberapa di antaranya di wilayah Sumatera. Bahkan, Gereja Injili di Tanah Jawa (GITJ) Pati dijadikan sebagai pusat kelompok gereja Kristen Protestan berbasis GITJ di Indonesia.
Awalnya, GITJ berada di daerah sekitar Gunung Muria, lantas menyebar ke sejumlah wilayah seperti Yogyakarta, Salatiga, Semarang, hingga Sumatera. Terkait dengan sejarah Gereja Injil di Tanah Jawa, GITJ lahir dari penginjilan yang dilakukan Pieter Jantz dari Belanda pada 30 Mei 1940 dengan dibantu penginjil pribumi yaitu Tunggul Wulung.Saat ini, GITJ memiliki 102 gereja dewasa, 68.205 jiwa anggota jemaat, 92 pendeta, dan 2.307 pelayan, baik guru injil, penatua, diaken, maupun guru SM.