DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA DAN CIPTA KARYA

PROVINSI JAWA TENGAH

SMK Negeri 5 Semarang

FOTO BANGUNAN
FOTO ARSITEKTUR
Nama Bangunan : SMK Negeri 5 Semarang
No. Inventaris :
No. Surat Proses SK Penetapan : SMK Negeri 5 Semarang
Lokasi : Jl. Dr. Cipto no. 121 kelurahan Karangturi kecamatan Semarang Timur Semarang
Koordinat Lokasi : 110.434 , -6.987
Batas Utara : SMK Negeri 2 Semarang
Batas Selatan : Rumah Penduduk
Batas Barat : Rumah Penduduk
Batas Timur : Jl. Dr. Cipto
Fungsi Semula : Sekolah
Fungsi Sekarang : Sekolah
Periode :
Luas Bangunan : ± 11000 m2
Tahun Dibangun : 1908
Status Pengelolaan Pemilik : Pemda Jawa Tengah
Status Pengelolaan Pengelola : SMK Negeri 5 Semarang
Riwayat Pemugaran : Bangunan ini belum pernah mengalami pemugaran, hanya saja ada perawatan perawatan di beberapa bagian, terakhir kali gedung ini mengalami perawatan pada tahun 2013. Selain perawatan, disekitar gedung induk ini mengalami penambahan ruang-ruang kelas
Riwayat Penelitian :
Penelitian : Tim Survey

Sesuai dengan Pancasila sebagai landasan idiil dan UUD 1945 sebagai landasan strukturil serta untuk berpartisipasi dalam m mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara, dibidang dibidang pendidikan pada umumnya dan teknologi khususnya, maka dipandang perlu kota Semarang sebagai ibu kota Propinsi untuk menambah sekolah pendidikan menengah kejuruan, khususnya SMK kelompok Teknologi dan Industri.

Dengan dorongan dan dukungan rekan-rekan guru teknik yang ada di kota Semarang serta didukung dan direstui oleh Kepala Diktek Provinsi Jawa Tengah, Bapak Dimyati Prasojo yang pada waktu itu menjabat Kepala STN II Semarang, mempelopori dan merintis jalan untuk terwujudnya cita-cita tersebut diatas yaitu terbentuknya sekolah teknologi lagi untuk melengkapi STM yang telah ada sebelumnya.

Berdasarkan surat keputusan Menteri pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 85/Dirpt/BI/65 tanggal 5 Agustus 1965 diresmikan oleh Kepala Inspeksi Daerah Pendidikan Teknologi Propinsi Jawa Tengah pada tanggal 17 Agustus 1965 Sekolah Teknologi Menengah 5 Semarang dengan jurusan Bangunan Gedung, Mesin, Listrik, yang berada di STN II Jalan Sompok 43A Semarang.

Gedung induk SMK N 5 Semarang dibangun sejak tahun 1908, bentuk gedung induk berbentuk letter U.

Bentuk atap adalah limasan dengan genteng yang telah di perbaharui dikarenakan genteng yang awal sejak di bangun sudah mengalami pelapukan.

Dinding berbahan bata merah. Atap berbentuk limasan, bahan penutup atap adalah genting.

Bangunan ini mengahadap arah Timur. Bangunan ini dibangun pada periode

kolonial. Penanda langgam pada bangunan ini adalah pintu dan jendela yang terbuat dari krepyak. Keadaan bangunan SMK N 5 Semarang sampai sekarang masih terawat dan bersih.

Akses menuju SMK Negeri 5 Semarang ini sangat mudah karena berada pada sisi kanan jalan satu arah yaitu Jl. Dr. cipto yang dapat dikatakan sebagai jalan raya alternative

SMK Negeri 5 Semarang terletak di jalan Dr Cipto, dimana sebagian besar bangunan yang berada di jalan tersebut berupa bangunan perkantoran, rumah tinggal, dan sekolah, dengan sebagian besar berciri arsitektur kolonial. Sehingga bangunan ikut berperan memperkuat citra jalan Dr. Cipto sebagai koridor kawasan bangunan kolonial.

Bangunan SMK Negeri 5 Semarang, memiliki fasade yang telah berubah mengikuti arsitektur masa kini. Hal ini terlihat dari bentuk kusen pintu dan jendela yang terbuat dari alumunium pada bagian depan bangunan induk tetapi untuk bagian dalam kusen dan pintu masih berbentuk seperti pertama dibangun. Serta bentukan listplank di bagian depan bangunan yang diekspos dengan warna merah.

Denah bangunan berbentuk U dengan orientasi masing-masing ruang menghadap taman di tengah-tengah bangunan.

Ruang terbuka pada area SMK Negeri 5, tertutupi dengan material rumput pada taman dan halaman depan bangunan bermaterial aspal. Terdapat taman di bagian tengah bangunan induk SMK Negeri 5 Semarang.

Bangunan ini menggunakan sistem pengkondisian ruang (AC) pada sebagian besar ruang bangunan induk terkecuali pada ruang guru dan aula SMK Negeri 5 Semarang.

Potensi Bangunan SMK Negeri 5 yang berada di Jalan Dr. Cipto merupakan daerah yang dekat dengan pusat kota, sehingga bagunan akan mudah dilihat dan diawasi oleh setiap orang yang melewatinya apabila ada kerusakan serta penyimpangan terhadap bangunan. Sebagai fungsi sekolah bangunan ini juga berpotensi akan semakin ramai siswanya karena selain mudah dijangkau juga pemerintah sedang saat ini sedang menggalakan lulusan SMK merupakan lulusan yang terampil dan siap dilapangan pekerjaan apabila tidak melanjutkan ke perguruan tinggi.

Permasalahan yang dimungkinkan timbul adalah, bangunan bersejarah pada SMK 5 telah berubah menjadi arsitektur minimalis, dengan meninggalkan bentuk asli dari bangunan kolonial. Hal ini sejatinya kurang sesuai dengan kondisi sekitar dimana bangunan ini berada di kawasan bangunan kolonial .Perubahan pada saat renovasi ini juga akan berpotensi menghilangkan nilai sejarah karena arsitekturnya telah berubah mengikuti arsitektur masa kini ( minimalis ).